INDODAILY.CO, PALEMBANG – Anggota DPRD Provinsi Bengkulu dan Anggota DPRD Kabupaten Bangka Barat melakukan kunjungan ke Dinas Pemberdayaan Perempuan Dan Perlindungan Anak (PP dan PA) Provinsi Sumatera Selatan, Kamis (23/02/2023).
Kegiatan ini merupakan studi tiru dan konsultasi tentang Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) dan Kekerasan Seksual Berbasis Elektronik (KSBE) bagi pelajar SMP dan SMA, serta program kegiatan dalam rangka pencegahan tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak tahun 2023.
Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Edward Samsi SIP MM didampingi Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Bengkulu Fraksi PKB H Zainal SSos MSi berharap apa yang didapat dari hasil kunjungan ini dapat diterapkan di Bengkulu.
“Pemerintah sudah punya regulasi, ada peraturan daerah dan peraturan Gubernur, mudah-mudahan ini akan menjadi referensi untuk kita jadikan di Bengkulu, membuat peraturan daerah ataupun mendorong biro hukum untuk membuat peraturan Gubernur,”uUjarnya.
Ketika ditanya kenapa memilih provinsi Sumsel sebagai tempat study tiru, Edward Samsi menuturkan, bahwa Sumsel lebih dekat dan tipikal masyarakatnya juga sama seperti Bengkulu.
“Kami berharap kedepannya dapat mencegah terjadinya kekerasan terhadap perempuan dan anak, karena anak adalah harapan dari Bangsa yang akan meneruskan estafet kepemimpinan generasi sekarang yang kita harus lindungi,” pungkasnya (Niken)