INDODAILY.CO, PALEMBANG — Kepala Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Muara Beliti, Herdianto turut menghadiri kegiatan kunjungan kerja dan penguatan yang dipimpin langsung oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia, Bapak Agus Andrianto, di Kota Palembang, Senin (14/10).
Dalam agenda tersebut, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan melakukan kunjungan ke sejumlah satuan kerja di lingkungan Kantor Wilayah Ditjen Imigrasi dan Ditjen Pamsyarakatan Sumatera Selatan, antara lain Kantor Imigrasi Palembang, Lembaga Pemasyarakatan Perempuan (LPP), Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA), serta Rumah Tahanan Negara (Rutan) Palembang.
Kunjungan ini bertujuan untuk melihat secara langsung pelaksanaan program ketahanan pangan, kondisi dapur lapas, serta efektivitas kegiatan pembinaan dan kemandirian warga binaan pemasyarakatan.
Selain itu, Menteri Imipas juga menyampaikan penguatan dan arahan strategis kepada seluruh Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Imigrasi dan Pemasyarakatan agar terus meningkatkan kinerja, memperkuat sinergi, dan menjaga marwah institusi.
Dalam arahannya, Menteri Imipas Jendral (Purn) Drs Agus Andrianto juga menekankan pentingnya soliditas, inovasi, dan kecepatan dalam bekerja, serta mengingatkan seluruh jajaran untuk menjaga komitmen terhadap nilai-nilai profesionalisme, integritas, dan tanggung jawab moral dalam setiap pelaksanaan tugas.
Kegiatan ini juga menjadi momentum penting bagi jajaran pemasyarakatan di wilayah Sumatera Selatan untuk memperkuat semangat kebersamaan dan menyamakan visi dalam menjalankan program-program prioritas Kementerian.
Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti menyampaikan apresiasi atas perhatian dan arahan yang diberikan oleh Menteri.
“Arahan Bapak Menteri menjadi energi baru bagi kami di daerah untuk terus berinovasi dan memberikan pelayanan terbaik bagi warga binaan. Kami siap mendukung penuh program ketahanan pangan, pembinaan, serta peningkatan kualitas SDM di lingkungan pemasyarakatan,” ungkap Kalapas Muara Beliti.
Dengan kehadiran langsung Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, diharapkan seluruh jajaran semakin termotivasi untuk mewujudkan sistem pemasyarakatan yang modern, humanis, dan berorientasi pada pembinaan, sesuai dengan semangat reformasi birokrasi di Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatab.
