INDODAILY.CO, CURUP — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Curup terus memperkuat komitmen dalam proses pemulihan dan pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan melalui program Family Support Group (FSG) bagi peserta rehabilitasi sosial 90 hari.
Bertempat di aula Lapas Curup, kegiatan ini menggandeng tim fasilitator dari Yayasan Karunia Insani yang secara langsung memberikan pendampingan intensif kepada warga binaan. Senin (08/12).
Program FSG menjadi ruang belajar bersama yang menekankan pentingnya keterlibatan keluarga dalam proses pemulihan.
Dalam kegiatan ini, warga binaan dibekali pemahaman tentang dukungan emosional keluarga, komunikasi yang sehat, serta peran signifikan keluarga dalam mencegah kekambuhan.
Melalui sesi diskusi dan konseling, peserta didorong untuk membangun hubungan yang lebih harmonis dengan keluarga sebagai fondasi perubahan diri.
Kalapas Kelas IIA Curup, David Rosehan, menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang terjalin dalam menghadirkan program pendampingan ini.
Ia menegaskan bahwa pemulihan warga binaan bukan hanya tentang terapi dan pembinaan dalam lembaga pemasyarakatan, melainkan juga penguatan jejaring dukungan dari pihak keluarga.
“Family Support Group adalah jembatan yang membantu warga binaan memperoleh kembali kekuatan mental serta kepercayaan diri untuk melangkah. Keluarga memegang peranan penting dalam keberlanjutan rehabilitasi, karena pulih bukan hanya usaha individu, tetapi perjalanan bersama,” ungkap Kalapas.
Melalui keberlanjutan kegiatan FSG ini, Lapas Kelas IIA Curup berharap warga binaan mampu menata kembali kehidupan dengan harapan baru. Dengan dukungan keluarga, mereka diharapkan dapat menghadapi masa depan dengan lebih siap, sehat, dan berdaya untuk kembali berkontribusi dalam kehidupan sosial maupun bermasyarakat.
