INDODAILY.CO, PALEMBANG — Desi Andriyani resmi menjadi Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang usai serah terima jabatan di Lapas Perempuan Kelas IIA Pekanbaru dengan pejabat yang baru, yaitu Ibu Sri Astiana pada hari selasa(10/09).
Acara yang berlangsung di Halaman Lapas Perempuan Kelas IIA Pekanbaru ini dihadiri oleh berbagai pihak dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Pejabat dilingkungkan Kementerian Hukum dan HAM, Petugas Lapas, Pemerintah daerah, APH, Pihak ketiga yang bekerja sama dengan Lapas serta keluarga para pejabat yang terlibat.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham Riau, Budi Argap Situngkir turut hadir menyaksikan acara serah terima jabatan tersebut, Dalam sambutannya, beliau mengucapkan terima kasih kepada Kalapas Perempuan yang lama, Desi Andriyani atas berbagai perubahan positif yang telah dilakukan, khususnya dalam mengurangi kepadatan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Perempuan Pekanbaru.
Selama bertugas sejak tahun 2019, Desi Andriyani dikenal sebagai pemimpin yang tegas dan bijak, serta sangat dekat terhadap staff dan warga binaan . “Setiap perubahan kepemimpinan membawa harapan baru dan peluang untuk mengambil langkah-langkah yang lebih baik. Ingatlah bahwa keberhasilan tidak selalu diukur dari posisi atau gelar, tetapi dari bagaimana cara mengabdikan diri, bekerja sama dengan tim, dan memberikan dampak positif dalam tugas-tugas yang diemban. Jaga integritas sebagai pemimpin, karena integritas merupakan poin yg harus terpenuhi. Saya juga berterimakasih untuk Ibu Desi untuk berbagai perubahan – perubahan dan prestasi yang diberikan untuk Lapas Perempuan Pekanbaru agar selalu menjadi terdepan.” Ungkap Budi.
Masuk kepada acara inti yaitu prosesi penandatanganan dan serah terima jabatan yang dilakukan dari Kalapas Perempuan Kelas IIA Pekanbaru yang lama yakni Desi Andriyani kepada Kalapas yang baru yaitu Sri Astiana dengan disaksikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham Riau, Budi Argap Situngkir beserta jajarannya. “5 tahun bukanlah waktu yang singkat. Maka dari itu terima kasih atas segala kenangan dan rasa kekeluargaan diantara kita semua,saya izin pamit undur diri.” Tutur Desi Andriyani dalam kata sambutannya.
Kegiatan pun diakhiri dengan pemberian cinderamata dan sesi foto bersama seluruh pegawai serta warga binaan.
