INDODAILY.CO, PALEMBANG – Lapas Perempuan Palembang Kanwil Kemenkumham Sumsel melaksanakan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama dengan Stakeholder Tahun 2023, Selasa (31/01/2023) di lapangan Lapas Perempuan Palembang.
Kegiatan ini disaksikan langsung oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumsel, Bambang Haryanto.
“Penandatanganan kerjasama ini merupakan salah satu bentuk sinergitas dan wujud nyata persamaan persepsi dan pandangan dalam hal pemberian layanan dan keamanan ketertiban Lapas Perempuan Palembang Kanwil Kemenkumham Sumsel,” ujar Bambang.
Kegiatan ini di awali dengan pembacaan laporan pertanggungjawaban kegiatan kerjasama dengan stakeholder tahun 2022 oleh Kepala Lapas Perempuan Palembang, Ike Rahmawati dan dilanjutkan dengan pemberian piagam penghargaan dan ucapan terima kasih kepada stakeholder yang telah mendukung dan membantu dalam program pembinaaan tahun 2022 pada Lapas Perempuan Palembang Kanwil Kemenkumham Sumsel.
Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan penandatanganan kerjasama antara Lapas Perempuan Palembang Kanwil Kemenkumham Sumsel dengan Stakeholder Tahun 2023. Kegiatan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama Tahun 2023 ini dihadiri oleh 37 stakeholder.
Setelah penandatanganan perjanjian kerjasama dengan stakeholder tahun 2023, acara dilanjutkan dengan kata sambutan oleh Bambang Haryanto sekaligus membuka kegiatan rehabilitasi dan pelatihan kemandirian bagi warga binaan Lapas Perempuan Palembang.
“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada stakeholder yang telah membantu dan mendukung setiap kegiatan pembinaan serta keamanan ketertiban Lapas Perempuan Palembang, selain itu saya juga berharap semoga sinergitas antara Lapas Perempuan Palembang dengan stakeholder dapat terus terjalin dengan baik,” ujar Ike Rahmawati.
Ditempat terpisah, Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sumsel, Ilham Djaya memberikan apresiasi kepada Lapas Perempuan Palembang yang terus menjalin kerjasama dan hubungan yang baik dengan stakeholder, Warga Binaan yang diamanahkan pada kita, terutama di Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang ini diberikan pembinaan yang baik agar memiliki kemampuan atau skill yang dapat mereka gunakan sebagai modal usai menjalani masa hukuman.
