INDODAILY.CO, PALEMBANG — Yayasan Jantung Indonesia kembali menggelar seminar kesehatan bertajuk “Heart at Work”, dalam rangka Hari Jantung Sedunia yang ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya pekerja, tentang pentingnya menjaga kesehatan jantung di tempat kerja.
Acara yang diselenggarakan di Hotel Emilia Palembang ini menghadirkan para ahli jantung, praktisi kesehatan, serta penyintas penyakit jantung untuk memberikan edukasi dan tips tentang pencegahan penyakit jantung dalam kehidupan sehari-hari, terutama di lingkungan kerja yang penuh tekanan. (11/10)
Kegiatan ini diwakili oleh Petugas Kesehatan Mei sinta dan Desi Saraswati. acara di mulai pukul 08:00- 15:30 WIB. berbagai materi dari para ahli Jantung dan sekaligus praktik BHD (Bantuan Hidup Dasar) yang langsung di mentoring oleh Bapak Ardiansyah,S.Kep., MM. yang keseharian nya berdinas di RSMH Palembang. Kegiatan berjalan dengan baik dan para peserta dari berbagai Klub YJI antusias mengikuti materi.
Dalam sambutannya, Ketua Yayasan Jantung Indonesia, menyampaikan pentingnya seminar ini sebagai bagian dari upaya nasional untuk mengurangi angka penyakit jantung, yang hingga kini masih menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di Indonesia.
“Kami ingin para pekerja Indonesia, yang sering kali berada dalam situasi penuh tekanan, tetap menjaga kesehatan jantung mereka. Melalui ‘Heart at Work’, kami mengajak semua pihak, baik pekerja maupun perusahaan, untuk berperan aktif dalam menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan ramah jantung,” ujar Hj. Fauziah Mawardi Yahya
Seminar ini membahas berbagai aspek kesehatan jantung, termasuk faktor risiko seperti stres, pola makan yang tidak seimbang, serta kurangnya aktivitas fisik di tempat kerja. Selain itu, para peserta diberikan panduan praktis untuk menerapkan gaya hidup sehat yang dapat dilakukan bahkan di lingkungan kantor, seperti olahraga ringan, memilih makanan sehat, dan mengelola stres.
Salah satu narasumber Spesialis Jantung Pembuluh Darah, menjelaskan pentingnya deteksi dini dalam pencegahan penyakit jantung. “Serangan jantung bisa terjadi kapan saja, terutama pada mereka yang memiliki pola hidup tidak sehat. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pemeriksaan rutin, menjaga pola makan, dan berolahraga secara teratur,” ujar dr. Adrian Masno,Sp.JP (K) FIHA
Tidak hanya memberikan informasi teoritis, seminar ini juga menyajikan sesi interaktif, di mana peserta dapat bertanya langsung kepada para ahli dan mengikuti demo olahraga ringan yang bisa dilakukan di kantor.
“Kegiatan Seminar jantung sehat diharapkan dapat mengedukasi semua warga indonesia untuk lebih mencintai diri sendiri dan orang terdekat dengan berkomitmen menerapkan gaya hidup yang sehat guna dapat menurunkan risiko penyakit jantung di tanah air,” ungkap Desi Andriani selaku Kalapas Perempuan Kelas IIA Palembang.
“Kegiatan ini Sangat bermanfaat sekali karena selain dapat mengetahui faktor resiko berbagai penyakit jantung, dijelaskan juga kiat2 pencegahan dengan menjaga Kesehatan & Pengelolaan Kesehatan yang proaktif melalui panca Usaha S.E.H.A.T,” ungkap Mei Sinta antusias.
“SEHAT akronim dari Seimbang Gizi, Enyahkan rokok, Hindari & Hadapi stres, Awasi Tekanan darah, Teratur & Terukur dalam Berolahraga. Seminar ini juga kita diberikan praktik mentoring Bantuan Hidup Dasar, sehingga orang awam mendapat wawasan baru tentang pentingnya melakukan bantuan hidup dasar sebelum petugas medis terlatih datang agar dapat meningkatkan potensi angka hidup seseorang,” ujar Desi Saraswati menambahkan.