INDODAILY.CO, PALEMBANG — Kodam II/Sriwijaya melalui Staf Logistik (Slog) Kodam II/Swj, menggelar kegiatan Bimbingan Teknik (Bimtek) Penatausahaan Barang Milik Negara (BMN) dan Sosialisasi Sistem Informasi Manajemen Aset Negara (SIMAN) V2 di Lingkungan TNI AD Gelombang II Tahun Anggaran 2024.
Bimtek BMN dan Sosialisasi SIMAN V2 ini dilaksanakan selama 2 hari, mulai 14 hingga 15 November 2024 dan dibuka oleh Aslog Kasdam II/Sriwijaya Kolonel Inf Edison S. Sianbutar, S.Sos., bertempat di Aula AH. Nasution Makodam II/Swj Palembang.
Kegiatan ini diikuti sebanyak 80 peserta yang berasal dari satuan jajaran Kodam II/Swj baik Bintara, Tamtama dan PNS yang membidangi Simak BMN, dan Operator Sakti Modulaset, Persediaan Satker, Sub Satker jajaran Kodam II/Swj, serta dihadiri oleh Tim dari Staf Logistik Angkatan Darat yang diketuai oleh Paban IV/BMN Slogad, Kolonel Cpl Reki Feryanto, S.E.
Pangdam II/Sriwijaya dalam sambutan tertulis yang dibacakan Aslog Kasdam II/Swj Kolonel Inf Edison S. Sianbutar, menyampaikan bahwa, tujuan diselenggarakannya Bimbingan Teknis dan Aplikasi SIMAN V2 adalah dalam rangka meningkatkan kemampuan dan keterampilan serta memberikan pemahaman kepada satuan kerja tentang teknis operasional modul/menu yang ada pada SIMAN V2 kepada para pejabat BMN dan Operator Sakti dalam melakukan Penatausahaan BMN di lingkungan TNI AD.
Aslog mengharapkan, melalui Bimbingan Teknis ini diharapkan penyusunan dan pelaporan SIMAK BMN dapat dilaksanakan tepat waktu dan akuntabel, sehingga dapat dipertanggungjawabkan administrasinya secara formal, sesuai standar dari Kementerian Keuangan RI.
“Selain itu, dengan dilaksanakannya kegiatan Bimbingan Teknis ini diharapkan, para pejabat yang membidangi pengelolaan BMN di lingkungan satuan jajaran Kodam II/Swj, akan semakin profesional dalam melaksanakan bidang tugasnya masing-masing,” pungkasnya.
Sementara itu, Aslog Kasad Mayjen TNI Adisura Firdaus Tarigan, dalam amanatnya yang dibacakan oleh Ketua Tim Kolonel Cpl Reki Feryanto menyampaikan bahwa, kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan bukti nyata komitmen untuk terus meningkatkan profesionalisme dan kualitas dalam mengelola dan mengurus aset-aset negara.
“Penatausahaan BMN merupakan tugas yang memiliki peran strategis dalam mendukung kelancaran dan keberhasilan tugas pokok TNI AD. Selaras dengan semangat Reformasi Birokrasi dan tantangan di era digital, tuntutan efisiensi, akuntabilitas, dan transparansi dalam pengelolaan BMN semakin tinggi,” kata Kolonel Cpl Reki.
“Kegiatan ini juga sebagai sarana untuk meningkatkan kualitas dan ketelitian Penatausahaan BMN di lingkungan Angkatan Darat. Mari berkolaborasi dalam mewujudkan tata kelola BMN yang lebih baik di masa yang akan datang,” ujarnya.
