INDODAILY.CO, PALEMBANG – Program Kuliah Kerja Nyata – Pengabdian Kepada Masyarakat (KKN-PKM) ke-83 mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang membawa semangat baru bagi warga Kampung Binaan 3-4 Ulu, Kota Palembang. Melalui kegiatan belajar dan mengaji yang digelar setiap hari, mahasiswa berupaya membangun ruang pendidikan yang menyenangkan sekaligus memperkuat nilai religius di kalangan anak-anak.
Kegiatan Belajar dan Mengaji Berlangsung Rutin
Sejak awal Agustus 2025, mahasiswa KKN-PKM hadir setiap pagi dan siang untuk mendampingi anak-anak dalam dua sesi kegiatan. Bertempat di salah satu rumah warga yang dijadikan pusat belajar, anak-anak mendapat tambahan ilmu akademik seperti membaca, berhitung, serta menulis. Tidak hanya itu, mereka juga dibimbing dalam memperdalam bacaan Al-Qur’an dengan suasana penuh keceriaan.
Mahasiswa Hadirkan Inspirasi untuk Generasi Muda
Ketua kelompok KKN-PKM UIN Raden Fatah Palembang, Muhammad Daffa Rifqi Syaputra, menegaskan bahwa program ini tidak semata-mata sebagai kewajiban KKN, melainkan bentuk kepedulian nyata terhadap masyarakat.
“Kami ingin anak-anak memiliki ruang belajar yang nyaman sekaligus religius. Harapan kami, mereka termotivasi untuk lebih giat belajar dan semakin semangat mengejar cita-cita dengan bekal ilmu serta akhlak yang baik,” jelasnya, Rabu (20/8).
Antusiasme Anak-anak dan Dukungan Orang Tua
Jumlah peserta kegiatan kian meningkat. Jika awalnya hanya belasan anak yang hadir, kini sudah lebih dari 50 anak yang rutin mengikuti belajar dan mengaji bersama mahasiswa.
Sella (10), salah satu peserta, mengaku sangat gembira.
“Seru sekali, kakak-kakak mahasiswa baik-baik. Belajar jadi lebih gampang, kalau mengaji juga dibantu sampai bisa lancar,” ungkapnya.
Dukungan serupa datang dari orang tua. Evi (38), warga setempat, mengatakan bahwa program ini sangat bermanfaat.
“Anak-anak jadi lebih rajin belajar dan semangat mengaji. Kami sebagai orang tua sangat berterima kasih, karena mahasiswa sudah peduli dengan pendidikan anak-anak di lingkungan kami,” ucapnya.
Belajar Sambil Bermain untuk Ciptakan Suasana Interaktif
Selain fokus pada akademik dan agama, mahasiswa juga menyelipkan berbagai permainan edukatif di sela-sela kegiatan. Cara ini membuat anak-anak tidak merasa bosan dan justru semakin bersemangat. Suasana belajar pun menjadi lebih interaktif dan penuh keceriaan.
Harapan Keberlanjutan Program
Program KKN-PKM ini akan berakhir pada akhir Agustus 2025. Namun, mahasiswa berharap kegiatan positif tersebut bisa diteruskan oleh masyarakat setempat.
“Kami ingin kegiatan belajar dan mengaji ini tidak berhenti meski program resmi selesai. Masa depan anak-anak adalah amanah bersama, dan kami percaya warga akan terus melanjutkannya,” tutup Muhammad Daffa Rifqi Syaputra.
Meisyia Maharani Mahasiswa Prodi Jurnalistik UIN Raden Fatah Palembang