INDODAILY.CO, PALEMBANG – Dalam upaya meningkatkan spiritualitas dan moralitas Warga Binaan, Lapas Perempuan Palembang Kemenkumham Sumsel rutin melaksanakan kegiatan tematik Alqur’an setiap hari kamis yang melibatkan Warga Binaan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pendidikan agama dan membantu para narapidana mengembangkan pemahaman mereka terhadap Alquran.
Pada kesempatan kali ini Yayasan Khasanah Kebajikan spesial mendatangkan pendakwah dan sekaligus motivator dari Jakarta yaitu Ustad Saiful. Bertempat di aula Lapas lebih dari 100 Warga Binaan dengan antusias mengikuti kegiatan tematik Alquran dan motivasi yang disampaikan oleh Ustad Saiful tersebut. Mereka diberikan kesempatan untuk mempelajari surah-surah Alquran secara mendalam dan memahami maknanya melalui diskusi kelompok dan pembinaan langsung oleh ustad ganteng ini.
“Kegiatan tematik Alquran ini merupakan salah satu upaya kami untuk memberikan pendidikan agama yang bermanfaat bagi Warga Binaan. Kami berharap melalui pemahaman Alquran, mereka dapat meraih pembaruan spiritual dan meningkatkan moralitas diri,” ujar Ike Rahmawati, Kepala Lapas Perempuan Palembang.
Selama kegiatan, Warga Binaan diberikan akses ke berbagai sumber daya yang mendukung pemahaman mereka tentang Alquran. Selain mendapatkan buku-buku referensi, mereka juga diberikan akses ke perpustakaan Lapas yang telah dilengkapi dengan koleksi literatur keagamaan yang beragam.
Seorang warga binaan yang sedang menjalani masa hukuman di Lapas Perempuan Palembang, mengungkapkan apresiasinya terhadap kegiatan tersebut. “Kegiatan tematik Alquran ini membantu saya dalam memperdalam pemahaman saya tentang ajaran Islam. Saya berharap dapat menerapkan nilai-nilai Alquran dalam kehidupan saya setelah bebas nanti,” kata warga binaan dengan penuh semangat.
Ustadz Saiful yang memberikan motivasi kepada warga binaan terkesan dengan antusiasme warga binaan di lapas Perempuan Palembang. “Diharapkan bahwa kegiatan tematik Alquran ini dapat menjadi langkah awal dalam membantu Warga Binaan Lapas Perempuan Palembang memperbaiki diri, memperkuat iman dan taqwa, serta memberikan bekal pengetahuan keagamaan yang bermanfaat dalam kehidupan mereka setelah bebas,” ujar Beliau.
Lapas Perempuan Palembang juga berencana untuk melanjutkan kegiatan tematik Alquran dengan mengundang pemateri dari kalangan agamawan dan komunitas keagamaan secara berkala untuk memberikan ceramah, pembinaan, dan pendampingan yang lebih intensif kepada Warga Binaan.