INDODAILY.CO, OKI – Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) H. Muchendi Mahzareki menyatakan kesepakatannya terhadap sejumlah rekomendasi yang disampaikan DPRD OKI dalam rapat paripurna laporan Panitia Khusus (Pansus) atas Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati OKI tahun anggaran 2024.
Dalam pidatonya, Muchendi menegaskan pentingnya kehadiran langsung pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam setiap agenda rapat bersama DPRD.
“Saya sepenuhnya setuju bahwa rapat dengan DPRD adalah forum penting yang memerlukan kehadiran kepala OPD. Ke depan, tidak boleh lagi hanya mengirim perwakilan. Setiap Kepala OPD wajib hadir dan bertanggung jawab langsung atas kinerjanya,” tegas Muchendi, Jumat (25/4/2025).
Pernyataan ini disampaikan menanggapi catatan Pansus I dan III DPRD OKI terkait ketidakhadiran tiga camat serta Unit Layanan Pengadaan (ULP) yang belum menyerahkan LKPJ 2024. DPRD juga menekankan pentingnya sikap kooperatif dari seluruh OPD dan ketaatan terhadap mekanisme pelaporan yang berlaku.
Bupati turut menyoroti peran camat yang dinilai masih lemah dalam pelaporan dan komunikasi dengan legislatif.
“Camat adalah ujung tombak di lapangan,” ujarnya.
Terkait isu terbatasnya pemanfaatan infrastruktur jalan penghubung di Jalur 29 dan 16 Muara Padang-Air Sugihan, Muchendi menyampaikan bahwa koordinasi telah dilakukan dengan Pemerintah Kabupaten Banyuasin.
“Saya sudah berbicara langsung dengan Bupati Banyuasin. Kami sepakat bahwa konektivitas antar wilayah harus menjadi prioritas. Ini juga saya sampaikan saat acara Gerina kemarin,” jelasnya.
Lebih lanjut Bupati Muchendi berkomitmen mendorong keterlibatan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan agar proyek ini menjadi perhatian bersama, tidak hanya tanggung jawab dua kabupaten.
Selain itu, ia juga menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk menuntaskan persoalan akses jalan di wilayah Air Sugihan, yang selama ini menjadi sorotan DPRD.
“Kami sangat memahami bahwa jalan di Air Sugihan sangat penting, khususnya bagi para petani dan pelaku usaha perkebunan. Saat ini kami sedang menyusun MoU dengan berbagai pihak agar pembangunan jalan dilakukan secara terencana dan berkelanjutan,” paparnya.
Menutup pernyataannya, Muchendi mengajak seluruh jajaran DPRD OKI untuk terus memperkuat sinergi antara legislatif dan eksekutif demi kemajuan daerah.
“Setiap kritik dan rekomendasi dari DPRD menjadi bahan evaluasi bagi kami. Komitmen kami tetap: memberikan pelayanan publik berkualitas, pemerataan pembangunan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara adil,” pungkasnya. (Ag)
