INDODAILY.CO, JAKARTA — Memperingati hari ulang tahun (HUT) BPJS Kesehatan ke-54, Direktur Fasilitasi dan Informasi HAM, Dadi Mulyadi Bc.IP SH.,MH menghadiri undangan yang berlangsung di gedung BPJS Kesehatan Pusat, Jumat (15/7/2022).
Kegiatan tersebut mengusung tema, ‘Kolaborasi Inovasi JKN Kebanggaan Bangsa’. Yang juga dihadiri dari pihak Kementrian dan mitra kerja BPJS Kesehatan. Kemudian, dimeriahkan dengan lomba karya tulis, lomba fotografi, lomba olahraga, permainan games serta kegiatan sosial lainnya.
Direksi dan Dewan Pengawas BPJS Kesehatan turun langsung memberikan pelayanan informasi seputar JKN di 14 kabupaten/kota terluar perbatasan Indonesia.
Ketua Panitia, Aria Dwi Ariyani mengatakan bahwa konsep peringatan HUT ke-54 BPJS Kesehatan memakai konsep milenial, karena sebagian besar pegawai BPJS Kesehatan adalah kalangan milenial.
Ditempat yang sama, PPS Ketua Dewan Pengawas BPJS Kesehatan, Regina Maria Wiwieng Handayani mengucapkan berterima kasih kepada seluruh jajaran direksi atas upaya luar biasa di tahun 2021. BPJS Kesehatan mendapatkan predikat WTM selama delapan tahun berturut-turut.
Regina mengungkapkan bahwa program JKN KIS hadir lebih dari 8 tahun dengan cakupan 86% penduduk Indonesia. Dengan jumlah penduduk besar menjadikan program JKN KIS sebagai program kesehatan terbesar di dunia.
“Raihan prestasi yang telah didapat harus ditingkatkan dengan bersinergi dengan pihak-pihak terkait. Peningkatan mutu layanan menjadi rencana strategis BPJS Kesehatan,” imbuhnya.
Sementara Itu, Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ali Ghufron Mukti mangatakan bahwa kegiatan ini menjadi pengingat perjuangan panjang mewujudkan JKN KIS di Indonesia.
“Alhamdulillah, BPJS Kesehatan di tahun 2022 sudah mendapatkan banyak penghargaan. BPJS Kesehatan selalu mengembangkan ekosistem digital untuk memberikan kemudahan kepada pengguna layanan JKN KIS. Budaya integratif, kolaboratif, pelayanan prima, inovatif diperlukan dalam menghadapi tantangan ke depannya,” katanya.
Senada, Deputi III Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan dan Kebudayaan, Agus Suprapto menyampaikan kenaikan keanggotaan BPJS Kesehatan dalam 4 bulan terakhir sebanyak 20 juta anggota.
“Ini merupakan suatu prestasi yang luar biasa. BPJS Kesehatan memberikan manfaat yang banyak bagi penduduk Indonesia. Melalui program JKN KIS, BPJS Kesehatan dapat mewujudkan kehadiran negara untuk melindungi seluruh rakyatnya, serta meningkatkan kualitas hidup rakyat demi tercapainya Indonesia yang tangguh dan maju,” tandasnya.