INDODAILY.CO, PALEMBANG — Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang menggelar Upacara Hari Kesadaran Nasional, Penyematan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi kepada 2 orang Pegawai Lapas Perempuan Palembang dan Deklarasi Zero Halinar dilaksanakan di Lapangan Lapas, Rabu (17/5/2023).
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh Pegawai serta perwakilan Warga Binaan Lapas Perempuan Palembang Kemenkumham Sumsel.
Upacara hari Kesadaran Nasional merupakan upacara bendera rutin yang dilaksanakan tanggal 17 setiap bulannya dengan Petugas upacara dari Pegawai dan Warga Binaan sebagai momentum untuk menumbuhkan rasa cinta pada negeri juga melatih kedisiplinan serta kepatuhan.
Dipimpin langsung oleh Kalapas Perempuan Palembang Kanwil Kemenkumham Sumsel, Ike Rahmawati bertindak sebagai Inspektur Upacara, dan Emy Yunita (ka.KPLP) sebagai perwira upacara. Upacara dimulai pukul 07.30 WIB sampai dengan selesai.
Setelah pembacaan amanat inspektur upacara kegiatan dilanjutkan dengan Penyematan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi kepada 2 orang Pegawai 1 JFU dan 1 JFT dokter Lapas Perempuan Palembang, selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan pembacaan dan penandatanganan Deklarasi Zero Halinar (Hp, Pungli, dan Narkoba) yang dipimpin oleh Kalapas dan diikuti oleh seluruh Pejabat Struktural, JFU, JFT dan Petugas Pengamanan.
“Upacara Hari Kesadaran Nasional yang senantiasa kita lakukan di tanggal 17 setiap bulannya ini, Merupakan upaya kita bersama untuk menggugah akan pentingnya menata kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat, khususnya bagi aparatur pemerintah dan abdi negara dalam mengemban tugas sehari hari.
Dan yang tak kalah pentingnya, apel hari kesadaran nasional ini, dapat juga kita jadikan sebagai sarana untuk memperkokoh kebersamaan, kekompakan serta persatuan dan kesatuan sesama kita,” ucap Ike.
“Selain itu tidak hanya memperingati Hari Kesadaran Nasional, kita juga disini bersama mendeklarasikan ZERO HALINAR, yaitu tidak adanya peredaran handphone, pungli dan narkoba. Tidak dapat dipungkiri, HALINAR merupakan salah satu PR besar yang harus dibasmi di lingkungan Laaps dan Rutan oleh karena itu Saya mengajak seluruh Pegawai dan Warga Binaan harus mengubah mindset dan menanamkan dalam diri masing masing untuk tidak melanggar aturan, guna menciptakan Lapas yang bersih, ZERO HALINAR dan berintegritas. Apabila ada Oknum yang melanggar tentunya akan ditindak secara tegas sesuai dengan peraturan yang ada,” tegas Ike.
