INDODAILY.CO, PALEMBANG — Lapas Perempuan Palembang yang diwakili oleh salah satu pegawai nya yaitu Amalinda Agustin selaku operator Srikandi mengikuti bimbingan teknis penggunaan aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi).
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 21 September 2023 pukul 09.00 sd selesai secara virtual / zoom meeting.
Srikandi adalah aplikasi yang dirancang khusus untuk membantu instansi pemerintah dalam mengelola dokumen dan tata persuratan. Kegiatan bimbingan teknis ini diikuti oleh Operator Srikandi dari tiap unit pelaksana teknis di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI.
Mereka mendapatkan pelatihan intensif tentang cara mengelola surat-menyurat, dokumen penting, dan berbagai aspek tata persuratan menggunakan aplikasi Srikandi.
Kepala Lapas Perempuan Palembang, Ike Rahmawati, menyatakan bahwa tujuan dari bimbingan teknis ini adalah untuk memodernisasi tata persuratan dalam lingkungan lembaga pemasyarakatan.
“Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap dapat meningkatkan efisiensi dan akurasi dalam pengelolaan dokumen serta memberikan pelayanan yang lebih baik kepada warga binaan,” ujarnya.
Aplikasi Srikandi telah terbukti membantu banyak lembaga pemerintah dalam mengotomatisasi tugas-tugas administratif. Dengan integrasi teknologi, Lapas Perempuan Palembang berupaya untuk mengikuti tren modernisasi dalam pengelolaan data dan dokumen.
Operator Srikandi Lapas Perempuan Palembang, Amalinda Agustin, mengapresiasi kegiatan bimbingan teknis ini.
“Semoga dengan peningkatan kearsipan yang lebih baik ini dapat memberikan pelayanan yang lebih baik, transparan, dan efisien di Lapas Perempuan Palembang, ” terang Amalinda.
