INDODAILY.CO, PALEMBANG – Dalam rangka pemenuhan data dukung target kinerja Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan guna terlaksananya layanan Rehabilitasi Pemasyarakatan bagi Wargabinaan, Lapas Perempuan Kelas II A Palembang mengikuti kegiatan perencanaan pelaksanaan tim mentor rehabilitasi pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sumatera Selatan, Senin (27/03).
Kegiatan ini diikuti oleh tim mentor Lapas Perempuan Palembang yaitu Dokter madya, dr. Windy Kirani, M.Kes dan Perawat Penyelia selaku Instruktur, Yuliani, AM.Kp, S.H secara virtual melalui aplikasi zoom meeting.
Selain sebagai pemenuhan data dukung, kegiatan ini juga sebagai sarana sharing guna mengecek kendala yang dihadapi di Lapas dan Rutan selama kegiatan rehabilitasi pemasyarakatan. Selain itu, program rehabilitasi narkoba di Lapas dan Rutan bagi warga binaan pecandu/ penyalahhuna/ korban penyalahguna narkoba dilakukan sebagai wujud hadirnya pemerintah untuk membantu mereka agar mereka memiliki mental antinarkoba, berani katakan tidak terhadap penyalahgunaan dan peredaran narkoba, dan kembali berdayaguna serta produktif di tengah keluarga dan lingkungan masyarakat nantinya.
“Kegiatan rehabilitasi pemasyarakatan bagi wargabinaan merupakan rehabilitasi medis dan sosial yang dalam pelaksanaannya bekerja sama dengan pihak lainnya seperti medis, konselor dan instansi terkait. Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, program rehabilitasi yang dilaksanakan semakin efektif sesuai dengan program dan standar rehabilitasi pemasyarakatan,” ujar Ike Rahmawati selaku Kepala Lapas Perempuan Palembang.
Kakanwil Kemenkumham Sumsel Ilham Djaya mengapresiasi kegiatan ini agar tercapai target kinerja Kantor Wilayah Sumsel tentang mentoring tata kelola penyelenggaraan rehabilitasi pemasyarakatan kepada warga binaan peserta rehabilitasi narkotika.
