INDODAILY.CO, PALEMBANG — Masyarakat kota Palembang antusias mengikuti vaksinasi massal yang digelar Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Forum Batak Intelektual (FBI) bersama Badan Intelejen Negara Daerah (BINDA) kota Palembang, bertempat di Gereja Kristen Protestan Indonesia (GKPI) tepatnya di Jalan Residen H Abdul Rozak, Palembang.
Ketua DPC FBI kota Palembang, Kimson Simanullang mengatakan pihaknya mengucapkan berterima kasih kepada masyarakat yang telah antusias mengikuti vaksinasi massal ini.
“Pelaksanaan vaksinasi ini merupakan yang kedua kalinya, kita bekerja sama dengan BINDA kota Palembang. Untuk target vaksin kita hari ini sekitar 200 – 300 orang yang divaksin,” ujar Kimson saat diwawancarai indodaily.co, Selasa (19/04/2022).
Dikatakan Kimson, saat ini pihaknya bersama BINDA kota Palembang, fokus untuk pelaksanaan vaksinasi. Karena target di tahun 2022 ini, masyarakat harus sudah divaksin semua.
“Saya berharap kepada masyarakat luas, supaya segera mengikuti vaksin massal yang diselenggarakan oleh pemerintah setempat. Karena target pemerintah di tahun 2022 harus rampung. Kita berdoa, semoga pandemi Covid-19 cepat berlalu,” ucapnya.
Sementara Itu, Koordinator BINDA kota Palembang, Mayor Inf Mulyawan Daniel menuturkan pihaknya menfasilitasi DPC FBI Palembang untuk melaksanakan vaksinasi massal bagi masyarakat.
“Vaksin yang kita sediakan, ada vaksin sinovac dan astrazeneca, jadi untuk vaksin satu dan dua itu bisa menggunakan sinovac. Sedangkan untuk yang dosis tiga booster menggunakan jenis astrazeneca,” ungkap Mayor Inf Mulyawan.
Mayor Inf Mulyawan menyebut, bahwa ini adalah aksi lanjutan vaksinasi massal dari BINDA, bersama DPC Forum Batak Intelektual kota Palembang.
“Target kita bersama DPC FBI sebanyak 1000 orang, tetapi yang baru terlaksana sekitar 800 orang. Saat ini target kita perhari itu 10.000 untuk wilayah se-Sumsel, jadi kalau sebulan itu bisa mencapai 310.000 orang yang divaksinasi,” tuturnya.
Menurutnya, untuk di bulan April 2022 pihaknya sudah mencapai target vaksinasi sekitar 19.000 orang se-Sumsel. Penekanan target itu tidak tergantung dengan bulan, akan tetapi setiap bulan, pihaknya harus melaksanakan vaksin sebanyak 10.000 dosis.
“Untuk di tahun 2022 ini, pelaksanaan vaksinasi dari BINDA Sumsel harus rampung, semuanya sesuai dengan target di pusat. Kita juga mengimbau kepada masyarakat agar tetap melaksanakan vaksin dosis berikutnya. Karena vaksin ini untuk menambah imunisasi pada tubuh kita, mengantisipasi terhadap virus varian baru,” tandasnya.