INDODAILY.CO, PALEMBANG- Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang melaksanakan kegiatan Pendataan dan Assessment Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) terhadap 11 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) an. Derita bt Rodjai dkk. Kegiatan berlangsung di ruang perpustakaan Lapas pada pukul 14.45 wib dan dipandu oleh petugas yang berkompeten dalam melakukan asesmen sosial.Selasa(25/11).
Kegiatan ini bertujuan untuk memetakan kondisi sosial, kebutuhan layanan, serta dukungan yang diperlukan oleh warga binaan guna memastikan terpenuhinya hak-hak dasar selama menjalani masa pembinaan. Melalui asesmen PPKS, Lapas dapat menetapkan langkah pembinaan yang lebih tepat sasaran, mulai dari layanan psikososial, pelatihan keterampilan, hingga pemenuhan administrasi sosial.
Kalapas Perempuan Kelas IIA Palembang, Desi Andriyani, menyampaikan bahwa pendataan dan asesmen ini merupakan bagian penting dari proses pembinaan. “Assessment PPKS ini menjadi dasar bagi kami untuk memberikan pelayanan yang sesuai kebutuhan setiap warga binaan. Dengan pemetaan yang akurat, program pembinaan dapat dijalankan secara lebih terarah, humanis, dan berkelanjutan,” ujarnya.
Ia juga menegaskan komitmen Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang dalam memberikan pelayanan maksimal. “Kami berupaya memastikan seluruh warga binaan mendapatkan hak dan akses pembinaan yang layak. Pendekatan sosial seperti ini membantu kami memahami latar belakang dan kebutuhan mereka secara lebih mendalam,” tambahnya.
Melalui kegiatan asesmen ini, Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang berharap dapat memperkuat proses pemulihan, pemberdayaan, serta kesiapan warga binaan untuk kembali ke masyarakat dengan lebih percaya diri dan produktif.
