Refleksi 80 Tahun Kemerdekaan RI Bagi Pembangunan di Kabupaten PALI

Firdaus Hasbullan SH. MH Momentum Hari Kemerdekaan RI ke-80 tahun sejatinya dijadikan obor bagi pembangunan daerah di Kabupaten PALI.

INDODAILY.CO, PALI —- Firdaus Hasbullan SH. MH Momentum Hari Kemerdekaan RI ke-80 tahun sejatinya dijadikan obor bagi pembangunan daerah di Kabupaten PALI.

Apalagi, di daerah ini banyak warisan sejarah jejak para pejuang dimana mereka mengorbankan nyawanya demi harga diri dan kedaulatan NKRI.

“”Saya percaya kepada pemimpin daerah hari ini, bahwa momentum hari kemerdekaan bukan hanya memproklamasikan kemerdekaan, tetapi juga menyalakan api yang tak pernah padam. Api cita-cita bagaimana menjadikan Kabupaten PALI sebagai daerah otonom yang berdaulat, adil, dan Makmur mulai dari pelosok desa paling jauh sampai ibukota kabupaten, semuanya harus memiliki semangat yang sama menyuksesakan pembangunan daerah.”tuturnya.

Dahulu pahlawan mengangkat bambu runcing, kini generasi penerus di Kabupaten PALI harus berani melakukan inovasi diberbagai bidang. Baik dengan mengangkat cangkul, pena, dan inovasi lain sehingga memberikan kontribusi kepada daerah.

Saya juga berharap, bahwa kemerdekaan bukan hadiah yang selesai diterima, melainkan tanggung jawab yang terus dipikul. Tantangan baru hadir. Kemiskinan yang harus dientaskan, lingkungan yang harus dijaga, dan persatuan yang harus terus dipelihara.

Bacaan Lainnya

Pembangunan daerah bukan sekadar membangun fisik, tetapi membangun jiwa, menumbuhkan rasa percaya diri, memperkuat identitas, dan memastikan bahwa setiap anak-anak di Kabupaten PALI merasa memiliki masa depan di tanah kelahirannya.

“Generasi hari ini di Kabupaten PALI adalah generasi yang menerima obor dari para pahlawan, dan tugas mereka adalah menjaganya agar nyala itu tak pernah redup, bahkan makin terang, menerangi jalan menuju PALI yang lebih baik.”katanya.

Saya juga meyakini, merdeka bukan sekadar kata. Tapi, janji untuk terus membangun, dari ibukota kabupaten sampai pelosok desa paling jauh, agar setiap jengkal tanah di Kabupaten PALI merasakan arti kemerdekaan yang sesungguhnya.

Pos terkait