INDODAILY.CO, PALEMBANG – Warga Binaan Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang Kemenkumham Sumsel memberikan penampilan spesial berupa tari Tanggai dan Tari Kurik Kundi untuk menyemarakkan Hari Bhakti Imigrasi yang ke-73, Kamis (26/1/2023) di Aula Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI Palembang.
Tari tanggai dibawakan oleh Warga Binaan pada saat menyambut Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan, Supriyono, Dandim Palembang 0418/Palembang Kolonel Inf Sumarlin, Kapolresta Palembang Kombespol Mokhamad Ngajib, Kajari Palembang Eko Adhyaksono, Asisten 3 Pemkot Palembang Zulkarnain, dan perwakilan forkopimda kota Palembang, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham Sumatera Selatan dan jajarannya, Kepala Kantor Imigrasi Kelas 1 TPI Palembang. Sedangkan tari Kurik Kundi dibawakan setelah pemotongan Tumpeng yang di lakukan oleh Kakanim Kelas 1 TPI Palembang, Mohammad Ridwan.
Tarian tanggai sendiri menggambarkan masyarakat palembang yang ramah dan menghormati, menghargai serta menyayangi tamu yang berkunjung ke daerahnya.
Umumnya tari ini dibawakan oleh 5 orang dengan memakai pakaian khas daerah seperti kain songket, dodot, pending, kalung, sanggul malang, kembang urat atau rampai, tajuk cempako, kembang goyang dan tanggai yang berbentuk kuku terbuat dari lempengan tembaga Tari ini merupakan perpaduan antara gerak yang gemulai busana khas daerah para penari kelihatan anggun dengan busana khas daerah.
Kalapas Perempuan Kelas IIA Palembang Kemenkumham Sumsel, Ike Rahmawati menyampaikan persembahan tarian ini sebagai bentuk kontribusi Lapas Perempuan Palembang untuk menyemarakkan Hari Bhakti Imigrasi yang ke 73.
“Saya bangga dengan penampilan warga binaan yang telah mempersembahkam penampilan terbaik mereka pada Hari Bhakti Imigrasi ke 73 kali ini,” ujar Ike.
Tentu saja penampilan para Warga Binaan mendapat apresiasi dari para penonton. Dengan keluwesan dan lemah gemulai saat menarikan tarian tersebut sebagai wujud keberhasilan pembinaan kepribadian yang ada Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang.
Kakanwil Kemenkumham Sumatera Selatan Ilham Jaya mengapresiasi persembahan tarian yang dibawakan oleh Warga Binaan Lapas Perempuan Palembang.
“Saya sangat mengapresiasi pembinaan yang dilakukan oleh Lapas Perempuan Palembang sehingga Warga Binaan dapat menampilkan performa yang apik,” ujar Ilham.