Pj Bupati Apriyadi Laporkan Ilegal Drilling Muba ke Moeldoko

Pj Bupati Muba Apriyadi bertemu dengan Kepala Staff Kepresidenan Moeldoko di Jakarta (Dok. Humas Pemkab Muba / Indodaily.co)
Pj Bupati Muba Apriyadi bertemu dengan Kepala Staff Kepresidenan Moeldoko di Jakarta (Dok. Humas Pemkab Muba / Indodaily.co)

JAKARTA, INDODAILY.CO – Setelah berkoordinasi dengan Forkopimda di Sumsel terkait masalah ini, Pj Bupati Muba Apriyadi Mahmud langsung terbang ke Jakarta, untuk menemui Kepala Staf Kepresidenan, Jenderal (Purn) TNI Moeldoko, Kamis (24/11/2022).

Apriyadi melaporkan masalah ilegal drilling dan refinery di Musi Banyuasin, yang tak kunjung usai diberantas. Karena hingga bulan September 2022 saja, lebih dari 7.000 lebih sumur minyak ilegal di Musi Banyuasin, yang dikelola masyarakat dan saat ini jumlah tersebut terus bertambah.

Pj Bupati Musi Banyuasin mengatakan, akhir dari pertemuan tersebut diharapkan adanya solusi dari laporan tersebut. Agar masyarakat di sekitar kegiatan ilegal drilling dan refinery, tidak terkena dampaknya.

“Kegiatan itu juga merusak lingkungan yang akan terjadi secara terus menerus. Ancaman lainnya yaitu pencemaran sungai di Musi Banyuasin. Dengan laporan ini, semoga dalam waktu dekat, ada solusi yang konkrit,” ucap Apriyadi.

Kepala Staf Kepresidenan RI, Moeldoko sangat perihatin dengan kondisi ilegal drilling dan refinery di Bumi Serasan Sekateh tersebut.

Bacaan Lainnya

“Apa yang sudah dilaporkan Pj Bupati Apriyadi, akan menjadi atensi nantinya, ini juga sudah menjadi sorotan bapak Presiden Joko Widodo,” ucapnya.

Pos terkait