INDODAILY.CO, OGAN ILIR – Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir melalui Dinas PUPR meng-alokasikan anggaran milyaran rupiah guna pembangunan Pedestrian dan trotoar di depan perkantoran lama Pemkab Ogan Ilir dan persekitaran, tepatnya di Kawasan Jln. Lintas Timur Indralaya – Kayuagung Km 35.
Untuk diketahui, pekerjaan konstruksi dianggap sudah rampung 100 %. Sebelum dibangun pedestrian dan trotoar dibagian luar pagar perkantoran itu ada sebuah Videotron berukuran besar yang disebut stasiun pemantau kualitas udara Bantaun Gubernur Provinsi Sumatera Selatan pada tahun 2020.
Terpantau, sejak dipindahkan ke bagian belakang pagar oleh pihak kontraktor, videotron yang biasa menampilkan grafik, angka kualitas udara pun pula sesekali muncul wajah Gubernur Sumsel Herman Deru dan Wakil Gubernur Mawardi Yahya tersebut padam alias tidak menyala seperti sedia kala.
Kontraktor pedestrian dan trotoar. Rustam mengkalim, videotron itu sudah lama tidak menyala alias tidak berfungsi lagi lantaran di putus pihak Perusahaan Listrik Negara (PLN)
“Memang tidak aktif lagi sudah diputus dari PLN,” klaim Rustam saat di konfirmasi melalui chat WhatsApp belum lama ini.
Rustam menyarankan untuk mengetahui kondisi sebenarnya agar menanyakan ke para pihak di Dinas PUPR dan Dinas Perkimtan.
“Lebih jelas tanya sama PU dan Perkim dindo,” kata dia.
Kepala Bidang Tata Bangunan Dinas Perkimtan Kab. Ogan Ilir, Romi mengatakan tidak mengetahui soal diputus oleh PLN seperti yang diklaim kontraktor Rustam.
“PUPR kata Romi seraya mengaku tidakĀ tahu (jika diputus PLN), kalau kami penerangan lampu jalan,” kata dia membalas chat WhatsApp, Senin (9/1/2023).