Agrowisata Tanjung Sakti Diserbu Ribuan Pengunjung Pasca Lebaran, UMKM Lokal Ikut Panen Berkah

Suasana ramai di Agrowisata Tanjung Sakti, Kabupaten Lahat, saat libur Lebaran 1446 H. Ribuan pengunjung menikmati berbagai wahana seperti kolam cinta dan taman bunga sambil menikmati udara sejuk pegunungan. Foto : ist

INDODAILY.CO, LAHAT — Libur panjang Lebaran 1446 Hijriah dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata bersama keluarga. Salah satu destinasi yang ramai diserbu pengunjung adalah Agrowisata Tanjung Sakti yang terletak di Kecamatan Tanjung Sakti, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan. Sejak H+2 Lebaran, tempat wisata bernuansa alam ini mengalami lonjakan pengunjung yang signifikan.

Pantauan di lapangan, ribuan orang memadati kawasan ini setiap harinya. Mereka datang dari berbagai daerah, tak hanya dari Lahat, tapi juga dari kota-kota tetangga seperti Pagar Alam, Muara Enim, hingga Palembang. Suasana meriah sudah terasa sejak pagi hari, ketika antrean kendaraan mulai terlihat di pintu masuk area wisata.

Agrowisata Tanjung Sakti memang terkenal dengan keindahan taman bunganya yang tertata rapi dan berwarna-warni. Tidak hanya itu, pengunjung juga dimanjakan dengan wahana seperti kolam cinta, spot foto berlatar alam pegunungan, serta area bermain anak yang cukup lengkap. Suasana sejuk khas dataran tinggi semakin menambah kenyamanan para wisatawan.

“Saya sengaja datang jauh-jauh dari Pagar Alam bersama keluarga karena ingin menikmati suasana alam yang segar. Anak-anak juga senang karena banyak tempat bermain dan spot foto yang bagus,” ujar Dewi Lestari (34), salah satu pengunjung yang ditemui pada Selasa (8/4).

Menurut pengelola wisata, jumlah pengunjung melonjak drastis sejak H+2 Lebaran dan diperkirakan telah mencapai lebih dari 10 ribu orang dalam tiga hari terakhir.

“Kami sudah siapkan skema penataan parkir dan penambahan petugas kebersihan sejak sebelum Lebaran. Alhamdulillah sejauh ini suasana tetap tertib dan nyaman,” kata Agus Pratama, salah satu koordinator pengelola Agrowisata Tanjung Sakti.

Kepadatan tidak hanya terjadi di area taman bunga dan spot wisata, tetapi juga di fasilitas umum seperti toilet, musala, dan warung makan. Meski begitu, para pengunjung terlihat tetap tertib dan menikmati liburan mereka.

Yang menarik, lonjakan wisatawan ini juga membawa berkah bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sekitar lokasi. Banyak pedagang lokal yang memanfaatkan momen ini untuk menjual makanan tradisional, minuman dingin, hingga kerajinan tangan khas Tanjung Sakti.

“Biasanya sehari cuma laku 10 sampai 20 bungkus pempek, tapi selama Lebaran ini bisa sampai 80 bungkus per hari. Alhamdulillah, ini rezeki Lebaran,” ungkap Bu Sulastri, pedagang makanan yang mangkal di dekat pintu masuk.

Pemerintah setempat menyambut baik perkembangan ini dan menilai Agrowisata Tanjung Sakti sebagai salah satu contoh sukses pengelolaan wisata berbasis alam dan masyarakat.

“Kami akan terus mendorong pengembangan fasilitas dan promosi destinasi ini, karena terbukti mampu meningkatkan ekonomi lokal,” ujar Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lahat, Rudi Hartono, saat dikonfirmasi via telepon.

Dengan pengalaman positif selama musim liburan tahun ini, Agrowisata Tanjung Sakti diyakini akan semakin berkembang di masa depan. Pengelola pun berencana untuk menambah fasilitas baru dan memperluas area taman bunga agar pengunjung mendapatkan pengalaman yang lebih beragam.

“Target kami ke depan adalah menjadikan Agrowisata Tanjung Sakti sebagai salah satu ikon wisata unggulan Sumatera Selatan,” pungkas Agus Pratama.

Pos terkait