Fasyih Terpilih Secara Aklamasi Ketua DPC Repdem OKU Timur, Ini Pesan Firli Darta SH

INDODAILY.CO, OKU TIMUR — Sayap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur (OKUT) menggelar Rapat Kerja Cabang (Rakercab), di Aula Hotel Dewi 2, Martapura, OKU Timur, Sumsel, Jumat (01/03/2022).

Dari hasil Rakercab tersebut, Muhammad Alfasyih SH yang akrab disapa Fasyih terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Dewan Pimpinan Cabang Relawan Perjuangan Demokrasi (DPC Repdem) Kabupaten OKU Timur, periode 2019-2024.

Dalam kegiatan Rakercab itu, dihadiri langsung Ketua DPD Repdem Sumsel, Firli Darta SH, Wakil Ketua Bidang Buruh DPD Repdem Sumsel Jarot Abu Suseno, dan Biro Media dan Informasi DPD Repdem Sumsel, M Reza Fajri.

Selain itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten OKU Timur Muhammad Alfasyih SH, Ketua DPC PDI P Kabupaten OKU Timur, H. A. Syarnubi SP., MM dan Sekretaris DPC PDI-P Kabupaten OKU Timur, Zulkarnain, serta Ketua Fraksi PDI P DPRD Kabupaten OKU Timur, Syamsudin.

Bacaan Lainnya

Ketua DPD Repdem Sumsel, Firli Darta SH mengatakan pihaknya kepada meminta seluruh kader Repdem untuk membantu PDI Perjuangan memenangkan pemilu yang ketiga kali secara berturut – turut sehingga mencetak rekor sebagai partai Pertama pasca reformasi yang mencetak hattrick kemenangan.

“Semoga dengan terselenggaranya Rakercab OKU Timur, menjadikan kerja-kerja partai lebih ringan lagi. Repdem harus menjadi garda terdepan dalam melakukan advokasi kerakyatan, mendampingi persoalan-persoalan kerakyatan,” ujar Firli Darta kepada sejumlah awak media.

Dikatakan Firli, pihaknya juga meminta DPC Repdem OKU Timur untuk melakukan kerja-kerja politik yang bertujuan untuk memberikan dampak elektoral yang signifikan terhadap badan induk yaitu PDI Perjuangan.

“Sekaligus mengembalikan relawan Repdem kembali ke khitahnya membumikan ajaran trisakti Bung Karno,” ucap Firli.

Firli menyebut, bahwa semua kader Repdem harus senantiasa mengingat pesan ketua umum Ibu Megawati.

“Bahwa Repdem focus membahas basis-basis sektoral, kader pekerja, baik buruh, petani, nelayan, kaum miskin kota mahasiswa, UMKM yang disebut Bung Karno sebagai kaum marhaen,” tandasnya.

Pos terkait