INDODAILY.CO, PALEMBANG — Pendidikan literasi keuangan menjadi salah satu keterampilan hidup penting yang perlu ditanamkan sejak dini. Berangkat dari kesadaran tersebut, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Rekognisi Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang menyelenggarakan kegiatan edukatif bertajuk “Menabung dengan Cara Kreatif” di SDN 150 Palembang, Rabu lalu.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja akhir para mahasiswa KKN yang selama lebih dari satu bulan telah aktif melaksanakan berbagai kegiatan pengabdian masyarakat di lingkungan sekolah tersebut. Fokus kegiatan ini adalah siswa kelas 5, yang dinilai berada dalam usia emas untuk mulai diperkenalkan dengan konsep dasar pengelolaan keuangan.
Pembelajaran Menabung yang Menyenangkan dan Bermakna
Acara dimulai dengan sesi pemutaran video edukatif yang berisi penjelasan ringan dan ilustratif mengenai pentingnya menabung, manfaat jangka panjang dari kebiasaan menyisihkan uang, serta cara sederhana mengatur uang jajan. Para siswa tampak sangat antusias menyimak tayangan yang dikemas dalam format menarik dan mudah dipahami.
Usai menyaksikan video, kegiatan dilanjutkan dengan praktik kreatif: menghias celengan. Celengan sederhana yang sudah disiapkan sebelumnya diberikan kepada setiap siswa, kemudian mereka diajak menghias menggunakan kertas origami berwarna-warni, stiker karakter kartun, dan pita dekoratif. Aktivitas ini bukan hanya bertujuan untuk menumbuhkan semangat menabung, tetapi juga mengembangkan sisi kreativitas, rasa memiliki, dan tanggung jawab terhadap barang pribadi.
“Kami percaya bahwa pembelajaran yang menyenangkan akan lebih mudah membekas. Lewat celengan hasil kreasi sendiri, siswa akan lebih termotivasi untuk menggunakannya dan mulai menabung dengan kesadaran pribadi,” ujar Dewi Aulia Rahma, salah satu mahasiswa KKN UIN Raden Fatah Palembang.
Kolaborasi Positif Mahasiswa dan Sekolah
Kegiatan ini turut didampingi oleh wali kelas 5, Ibu Rohaya, S.Pd, serta Kepala Sekolah SDN 150 Palembang, Eka Octa Nugraha, S.Pd., M.Pd.. Kedua pendidik tersebut memberikan dukungan penuh dan menyambut baik inisiatif mahasiswa yang dinilai mampu memberikan dampak positif dalam pembentukan karakter siswa.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Anak-anak jadi lebih sadar pentingnya menabung dan merencanakan keuangan pribadi, walau masih dalam skala kecil. Kegiatan ini sangat selaras dengan penguatan karakter yang sedang kami bangun di sekolah,” ungkap Kepala Sekolah.
Wali kelas menambahkan bahwa metode pembelajaran seperti ini sebaiknya rutin dilakukan. “Kreativitas anak-anak sangat terlihat. Mereka menikmati proses belajar, bukan hanya menerima teori. Saya yakin pengalaman ini akan mereka ingat,” kata Ibu Rohaya.
Menabung Menjadi Gaya Hidup Anak Sejak Dini
Salah satu siswa, Alika Ramadhani, mengaku sangat senang bisa menghias celengan miliknya. “Aku buat celengan bunga-bunga, nanti aku mau nabung dari uang jajan. Aku mau beli buku gambar sama pensil warna,” ujarnya sambil tersenyum bangga memamerkan hasil karyanya.
Melalui program ini, mahasiswa KKN berharap bahwa edukasi keuangan tidak berhenti di ruang kelas, tetapi berlanjut di rumah dan menjadi kebiasaan sehari-hari. Mereka juga menekankan bahwa celengan hanyalah alat bantu awal. Yang terpenting adalah pemahaman nilai menabung sebagai bentuk disiplin, perencanaan, dan tanggung jawab.
Sebagai penutup, dilakukan sesi foto bersama antara para mahasiswa KKN, guru, dan siswa yang terlibat, sekaligus penyerahan kenang-kenangan simbolis dari mahasiswa kepada pihak sekolah sebagai bentuk apresiasi dan terima kasih atas kolaborasi selama masa pengabdian.
