INDODAILY. CO, MUBA – Plt Bupati Musi Banyuasin (Muba) Beni Hernedi melantik secara resmi 74 Kepala Desa (Kades) terpilih di Pilkades serentak tahun 2021, di Opprom Pemkab Muba, Senin (27/12/2021).
Dalam sambutannya, Beni Hernedi menyampaikan, sebagaimana diketahui bersama bahwa Pemkab Muba pada tahun 2021 telah melaksanakan kedaulatan rakyat melalui pilkades, walaupun dalam kondisi bencana non alam atau di masa pandemi Covid-19.
Pemungutan suara Pilkades telah dilaksanakan secara serentak pada 22 November 2021 di 280 TPS yang terbagi di 74 desa dalam Kabupaten Muba secara demokratis, aman, dan kondusif serta pasca pilkades Kabupaten Muba tetap dalam zona hijau untuk penyebaran Covid-19,” ujar Plt Bupati Muba
Menurut Beni, pelantikan dan pengambilan sumpah kades hakekatnya merupakan ujung dari suatu proses panjang tahapan Pilkades selama kurang lebih lima bulan.
Namun demikian, ujung proses ini bukanlah akhir akan tetapi merupakan awal dari pengabdian untuk enam tahun kedepan bagi 74 kades terpilih, dalam mengabdikan diri, mencurahkan waktu, tenaga serta pikirannya bagi kemajuan desanya masing-masing
Pada kesempatan ini, saya atas nama Pemkab Muba dan atas nama pribadi, mengucapkan selamat kepada para kades yang baru dilantik. Dengan harapan semoga pelantikan hari ini, dapat saudara jadikan sebagai langkah awal dalam mengabdikan diri kepada bangsa, negara dan warga masyarakat desa pada khususnya. Teriring do’a semoga Allah SWT selalu memberikan bimbingan, petunjuk dan kekuatan iman dalam memimpin desanya dalam enam tahun kedepan,” harapnya.
Ketua PMI Kabupaten Muba ini menyebutkan, ada tiga hal yang ditekankan kepada para kades yaitu, sebagai kades harus selalu eksis dan loyal kepada pemerintah serta tegakan peraturan perundang-undangan
Kemudian dirinya memerintahkan segera bersinergi dengan perangkat desa dan lembaga desa yang ada, untuk fokus bekerja cepat terutama dalam mengambil langkah strategis dalam penyelenggaraan pemerintahan desa, pembangunan desa, pembinaan kemasyarakatan desa dan pemberdayaan masyarakat desa, serta membantu untuk capaian sasaran 80 % masyarakat telah di vaksin dalam upaya pencegahan dan penanganan penyebaran Covid-19, khususnya di desa masing-masing.
Selanjutnya ciptakan suasana hubungan yang harmonis kepada BPD, perangkat desa lembaga desa. Sudah tidak ada lagi kubu-kubu pendukung calon kades, semuanya adalah rakyat desa saudara yang harus diayomi dan disejahterakan, rangkul seluruh elemen masyarakat tanpa terkecuali termasuk para calon kades,” pesan Beni.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada anggota BPD, panitia pemilihan, dan terima kasih juga kepada semua komponen yang telah berhasil melaksanakan kegiatan pilkades secara serentak tahun 2021
Semoga menjadi amal ibadah dan bakti saudara mendapat anugrah dari Allah SWT,” tuturnya
Beni memaparkan bahwa periode kepemimpinan dirinya bersama Bupati nonaktif Dodi akan berakhir pada 22 Mei 2022 mendatang. Berdasarkan Perundang-undangan yang telah ditetapkan pemilihan kepala daerah akan dilaksanakan serentak se Indonesia pada tahun 2024 mendatang, dan kepala daerah yang terpilih akan dilantik pada November 2025
Maka dari itu Kabupaten Muba akan ditunjuk Penjabat (Pj) Kepala Daerah, yang diusulkan oleh Gubernur Sumsel ditetapkan oleh Mendagri,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Muba H Richard Cahyadi, AP., M.Si., dalam laporannya menambahkan bahwa Pemkab Muba di era pandemi Covid-19 telah sukses melaksanakan pilkades dengan protokol kesehatan. Secara serentak di 74 desa dengan demokratis, kondusif, dan mempedomani ketentuan peraturan Perundang-undangan berlaku
74 kades terpilih berasal dari 15 kecamatan yaitu, Kecamatan Sekayu 1 desa, Sungai Keruh 1 desa, Babat Supat 1 desa, Sungai Lilin 2 desa, Plakat Tinggi 2 desa, Jirak Jaya 4 desa, Bayung Lencir 5 desa, Keluang 5 desa, Batanghari Leko 6 desa, Lais 6 desa, Tungkal Jaya 6 desa, Lawang Wetan 6 desa, Lalan 9 desa, Babat Toman 9 desa dan Kecamatan Sanga Desa sebanyak 11 desa,” paparnya
Richard mengungkapkan, dari 74 kades terpilih, enam diantaranya masuk dalam periode ketiga kali. Kemudian kades perempuan sebanyak lima orang dan 23 kades dari incumbent/petahana.