INDODAILY.CO, PALEMBANG — Hari Kesadaran Nasional dilaksanakan secara rutin pada tanggal 17 setiap bulan. Bertempat di Lapangan Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang, Kepala Lapas, Ike Rahmawati pimpin upacara hari kesadaran nasional yang diikuti oleh pegawai dan warga binaan pemasyarakatan Lapas Perempuan Palembang, Selasa (17/01/2023).
Dalam amanatnya, Ike Rahmawati menyampaikan bahwa upacara kesadaran nasional ini merupakan momentum kita bersama untuk mengingat bagaimana pentingnya kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Sudah sepatutnya kita sebagai ASN menjunjung tinggi Panca Prasetya Korps Pegawai Republik Indonesia, harapannya agar kita dapat mewariskan negara Indonesia yang lebih baik kepada tunas tunas bangsa nantinya,” ujar Ike.
Tidak lupa, Ike memberikan apresiasi kepada seluruh pegawai dan warga binaan yang telah menjadi petugas upacara sehingga upacara berjalan dengan baik dan lancar.
“Untuk selanjutnya, seluruh warga binaan dapat secara bergantian menjadi petugas upacara, hal ini sebagai salah satu kegiatan untuk membentuk kedisiplinan warga binaan dan rasa cinta tanah air,” lanjut Ike.
Dalam upacara ini warga binaan membacakan Catur Dharma Narapidana yang terdiri dari 4 butir pernyataan yang berisi kesadaran dan janji untuk menjadi manusia susila yang berpancasila, aktif dan produktif, tidak mengulangi perbuatan yang melanggar hukum, serta bersedia menerima bimbingan, dorongan dan teguran dari Petugas Pemasyarakatan.
Pembacaan Catur Dharma Narapidana ini merupakan wujud internalisasi nilai-nilai positif dalam rangka membangun kebiasaan baik kepada Warga Binaan Pemasyarakatan.
Dengan rutinnya pelaksanaan upacara hari kesadaran nasional ini, diharapkan seluruh Pegawai dan Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Perempuan Palembang dapat menjadi pribadi yang lebih baik dalam membangun bangsa dan negara Indonesia.
