PJ Sekda Sumsel Hadiri Peringatan Puncak Hari Rabies se-Dunia

INDODAILY.CO, PALEMBANG – Penjabat (PJ) Sekretaris Daerah (Sekda) Sumatera Selatan (Sumsel) S.A. Supriono, MM menghadiri acara peringatan Puncak Hari Rabies se-Dunia Tahun 2021 (World Rabies Day)

kegiatan tersebut mengusung tema, ‘Biarkan Fakta Bicara Hingga Takut Pun Sirna’, di Rumah Sakit Hewan Provinsi Sumsel, Palembang, Selasa (28/9/2021).

Pj Sekda Provinsi Sumsel, Supriono mengatakan, pihaknya mengajak masyarakat untuk meningkatkan rasa peduli kepada hewan peliharaan. Karena, hewan peliharaan juga perlu dipelihara dengan baik agar terbebas dari penyakit yang menyertainya salah satunya yaitu rabies.

“Hal ini perlu jadi perhatian kita, karena ada penyakit yang tersembunyi dari hewan-hewan peliharaan, yang bisa saja membahayakan lingkungan sekitar,” ujar Supriono.

Bacaan Lainnya

Dikatakan Supriono, bahwa penyakit rabies adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh gigitan, cakaran, atau air liur binatang yang terinfeksi virus rabies.

Menurut Supriono, pihaknya berharap dalam peringatan Puncak Hari Rabies se-Dunia Tahun 2021, akan dilakukan koordinasi dengan pemkab/pemkot berbagai upaya pencegahan penyebaran rabies bukan hanya bagi hewan pelihara tetapi juga hewan liar.

“Saya harapkan di hari rabies ini dapat menurunkan tingkat penyebaran rabies di Provinsi sumsel secara signifikan. Hari rabies ini dapat menjadi tolak ukur untuk penanggulangan rabies di Sumsel,” jelasnya.

Supriono menjabarkan, maka diperlukan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya dan cara menanggulangi rabies.

Selain itu, RS Hewan Provinsi Sumsel ini juga bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat kedepannya untuk perawatan hewan peliharaan. Bahkan, kedepannya harus siap untuk memberikan pelayanan masyarakat kerumah-rumah.

Sementara Itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumsel, Ruzuan Effendi mengatakan, pelaksanaan kegiatan ini bertujuan menyebarluaskan informasi terakhir Rabies di Sumsel. Selain itu, dalam peringatan hari rabies ini juga telah dilakukan kegiatan bakti sosial sejak 15 september antara lain vaksinasi dan sterilisasi hewan.

Ruzuan menambahkan, karena RS ini sudah menjadi RS Rujukan untuk hewan di Sumsel, terutama penanganan bagi Hewan Pembawa Rabies (HPR), seperti kucing, anjing, kera dan hewan lainnya.

“Karena sudah ada 4 dokter Hewan yang akan melayani masyarakat setiap harinya,” katanya. (Ray)

Pos terkait