INDODAILY.CO, PALEMBANG – Kegiatan razia lunas pajak kendaraan pada beberapa titik strategis dan keramaian di Palembang, dinilai sebagai bentuk jemput bola UPTD Samsat Palembang I agar warga taat bayar pajak.
“Upaya jemput bola langsung kepada warga agar taat membayar pajak, kita lakukan razia yang melibatkan kepolisian,” kata Yani Rohayani Kasi pendataan dan penagihan Samsat Palembang satu (1) disela-sela kegiatan razia bukti pelunasan PKB/BBN KB R-2 dan R-4 di jalan Demang Lebar Daun Palembang, Kamis (11/11/2021).
Selain itu, dilakukan pula kegiatan door to door dengan wajib pajak. Juga selaras dengan program pemutihan yang telah dikeluarkan oleh Gubernur Sumsel, Herman Deru, agar para WP bisa memanfaatkannya secara maksimal dan menggenjot PAD Sumsel.
Sejak digelarnya Razia pada tanggal 2 November lalu setiap harinya kurang lebih 100 kendaraan yang terjaring, bagi kendaraan baik Roda dua maupun roda empat Langsung diberikan himbauan untuk segera membayar Pajak.
“Kegiatan ini dimulai sejak tanggal 2 November lalu 2021, dan setiap harinya kurang lebih 75 sampai 100 kendaraan dari totalnya sekitar 30 persen menunggak dan sisanya sudah patuh pajak,” ungkapnya.
Dikatakannya bahwa yang terjaring dalam razia bukan saja berplat BG namun ada juga diluar itu, untuk itu pihaknya langsung menghimbau untuk segera balik nama sesuai dengan peraturan yang ada.
“Ada juga kendaraan-kendaraan yang kita jaring terdapat dari luar daerah dan kita himbau untuk segera balik nama karena sudah berdomisili di Sumatera Selatan selama tiga bulan atau lebih dari 90 hari,” tegas Yani.
Menurutnya, tidak ada sanksi yang memberatkan masyarakat karena Razia ini adalah bentuk sosialisasi pemerintah Sumsel terhadap masyarakat agar taat pajak.
“Tidak ada sanksi sifatnya hanya himbauan saja untuk segera melaksanakan pembayaran pajak kendaraan bermotor sekaligus sosialisasi mengenai program pemutihan pajak hingga 31 Desember 2021,” ucapnya
Yani menuturkan, bahwa saat ini dari target yang diberikan oleh Bapenda tidak lama lagi akan tercapai, maka dari itu selain turun kejalan pihaknya juga sampai datang kerumah warga untuk diingatkan agar patuh pajak.
“Capaian pajak untuk Palembang satu sendiri sudah menunjukkan angka di 90 persen lebih dari target yang sudah ditetapkan oleh Bapenda.Selain kegiatan merazia dijalankan Kita juga door to door untuk mengingatkan warga agar taat pajak,” tandasnya.(Why).