Wujudkan ‘OKI MANDIRA’ Disdik Kabupaten OKI Luncurkan Program Se BOS

INDODAILY.CO, OGAN KOMERING ILIR – Dalam rangka mewujudkan visi Bupati Ogan Komering Ilir (OKI) H. Iskandar SE dan Wakil Bupati HM. Djakfar Shodiq, yakni ‘OKI MANDIRA’. Khususnya dalam pembangunan di sektor pendidikan merupakan kunci strategis untuk mengimplementasikan Dinas pendidikan (Disdik) Kabupaten OKI pada tahun 2022.

Disdik Kabupaten OKI akan melakukan trobosan pendidikan yang berkualitas. Dengan berinovasi dan akan meluncurkan program kegiatan Sistem Elektronik Bantuan Operasional Sekolah (SE BOS).

Sistem ini terkait pengelolaan dan pelayanan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang harus berdasarkan pada akuntabilitas. Berbasis pada Eloktronik, atau Cash Managemen Sistem (CMS), Senin (15/11/2021).

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten OKI, Muhammad Amin S.Pd M.Si mengatakan, bahwa sistem ini akan membantu managemen BOS disetiap satuan pendidikan pada semua jenjang yang ada di Kabupaten OKI, serta akan lebih akuntabilitas tentunya transparan.

“Dengan adanya sistem elektronik BOS diharapkan managemen BOS, disekolah dapat mengakses layanan ini sehingga pengelolaan dana BOS, mulai dari perencanaan, penata usahawan, dan pertagungjawaban transaksi keuangan dana BOS dapat berjalan dengan akuntabilitas serta sistim pelaporan yang dilakukan bisa secara real time kontrol,” ujar Muhammad Amin saat diwawancarai Indodaily.co dilokasi.

Bacaan Lainnya

Dikatakan Kadisdik, pihaknya mendorong inovasi sistem elektronik (Se BOS_red) berbasis tehnologi digital, merupakan terobosan guna meningkatkan mutu pendidikan dan pengelolaan
dana BOS. Sehingga dapat memenuhi prinsip fleksibilitas efektif, efesien, ekonomis, dan transparan.

“Dana BOS merupakan program pemerintah didalam penyediaan dan pendanaan dana BOS di sekolah harus dilaksanakan dengan secara akuntabilitas dan transparansi,” ucapnya.

Menurutnya, bahwa pada setiap pengelolaan dana BOS, tentunya untuk menghindari penyalahgunaan dana BOS yang mempunyai peran sentral pada setiap pendidikan.

“Salah satu tanggung jawab kita untuk memastikan pengelolaan dana BOS dengan tertib dan taat pada peraturan,” imbuhnya.

Muhammad Amin menambahkan, bahwa dalam pengelolaan dana BOS yang harus di utamakan adalah tertib adminitrasi, akuntabilitas dan transparasi menerapkan pengelolaan dana BOS berbasis sistem elektronik yang merupakan sistem terintegrasi dengan Disdik Kabupaten OKI.

“Pengelolaan dana BOS berbasis teknologi informasi kunci utamanya pada kompetensi keahlian dan perilaku sumber daya manusia (SDM). Kita berharap agar bisa melakukan pengelolaan Dana BOS dengan Se BOS,” tandasnya.(Ludfi).

Pos terkait