INDODAILY.CO, PALEMBANG – Dinas Pendidikan (Disdik) Sumsel sudah mengusulkan kenaikan insentif daring bagi guru maupun tim teknis sekolah. Besaran kenaikan sama, yakni Rp200 ribu per jenjang.
Kepala Disdik Sumsel, Riza Pahlevi melalui Kepala Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK), Emzen, SPd, MM merinci, pihaknya sudah mengajukan besaran kenaikan tersebut kepada Gubernur Sumsel, Herman Deru.
Emzen menuturkan, bahwa usulan tersebut masih dalam tahap pengkajian dengan melihat ketersediaan anggaran tahun depan, tentu saja mekanismenya juga harus ketok palu juga dari DPRD Sumsel.
“Usulannya sudah kita ajukan ke bapak Gubernur, sekarang tinggal tunggu petunjuk teknisnya dulu dari pak Gubernur,” ujar Emzen saat ditemui di ruang kerjanya.
Emzan menjabarkan, adapun besaran insentif honor daring ini, mulai dari operator seperti tim teknis perpustakaan sekolah, operator IT hingga guru bervariasi sesuai jenjang, mulai dari Rp300 ribu, Rp400 ribu dan Rp500 ribu per bulan.
Dan pada tahun depan, lanjut dia, sudah diusulkan naik menjadi Rp 500 ribu, Rp 600 ribu dan Rp 700 ribu per bulan.
“Doakan saja, kalau memang anggarannya cukup, pak Gubernur pasti akan menyetujuinya. Karena ini menyankut kesejahteraan guru,” imbuhnya.
Emzan menyebut, pihaknya akan merevisi penamaan untuk insentif tersebut karena diperkirakan pada tahun depan siswa sudah PTM lantaran terus membaiknya kondisi Covid di Sumsel.
“Namanya nanti bukan insentif daring lagi, nanti kita ubah namun formasi dan besarannya tetap sama. Diketahui, jumlah honor penerima insentif tersebut capai 7000an di Sumsel,” tukasnya.(Wie).