Lapas Perempuan Palembang Terima Kunjungan Tim Penilai Mandiri

INDODAILY.CO, PALEMBANG – Dalam rangka pembangunan zona integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) di Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang, dilakukan peninjauan lapangan oleh Tim Penilai Mandiri dari Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM RI.

Pada pukul 09.00 WIB, Tim Penilai Mandiri tiba di Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang dan disambut langsung oleh Kepala Lapas Perempuan Palembang, Ike Rahmawati beserta jajaran. Adapun tim yang datang berjumlah 4 orang yakni, Pengendali Teknis, Yon Sumitro; Ketua Tim, Agus Priyo Atmoko; Anggota Tim, Elma Nur Hikmah dan Aziz Pilar Syefiaji, Rabu (30/08/2023).

Kedatangan Tim Penilai di Lapas Perempuan Palembang, disambut dengan penampilan Tari Tanggai oleh Warga Binaan Lapas Perempuan Palembang, yang kemudian dilanjutkan dengan penampilan Yel-yel dan Jingle dari seluruh pegawai, serta berbagai penampilan dari kegiatan pembinaan warga binaan seperti tari kreasi, robot dance, dan paduan suara.

Dengan didampingi oleh Tim Humas dari Kantor Wilayah Kemenkumham Sumsel, Tim Penilai Mandiri melanjutkan kegiatan dengan meninjau langsung sarana dan prasarana layanan serta inovasi layanan yang ada di Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang. Adapun area yang ditinjau yakni area parkir, ruang pelayanan terpadu satu pintu, ruang kunjungan, layanan videocall, layanan kesehatan, dapur, kegiatan pembinaan, dan lingkungan blok hunian.

Selain itu tim juga memberikan masukan-masukan terkait sarana dan prasarana dalam menunjang pembangunan Zona Integritas di Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang.

Bacaan Lainnya

Dalam kesempatan ini, Ketua Tim Penilai, Agus Priyo Atmoko mengatakan bahwa secara umum pembangunan ZI di Lapas Perempuan Palembang sudah bagus.

“Pegawai sudah memahami terkait pembangunan Zona Integritas yang sedang berlangsung, kemudian juga didukung dengan sarana dan prasarana yang cukup memadai,” ujar Agus.

Disisi lain, Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang, Ike Rahmawati menyatakan siap menerima masukan-masukan dalam rangka perbaikan pelayanan di Lapas Perempuan Palembang.

“Dengan adanya peninjauan lapangan ini, kami bisa meningkatkan dan memperbaiki berbagai hal yang masih kurang dalam pembangunan Zona Integritas,” tutur Ike.

“Semoga tahun ini kami mendapatkan hasil yang terbaik dan lulus WBK,” lanjut Ike.

Pos terkait