Mahasiswa Universitas Katolik Musi Charitas Lakukan Kegiatan Studi di Lapas Perempuan Palembang

INDODAILY.CO, PALEMBANG — Sebanyak 37 mahasiswa dari Universitas Katolik Musi Charitas Fakultas Humaniora Dan Ilmu Pendidikan melakukan kegiatan studi kunjungan, Sabtu (10/6/2023).

Dalam rangka melaksanakan kegiatan mata kuliah Gangguan Kepribadian kepada 15 Orang Warga Binaan Lapas Perempuan Palembang, kegiatan yang dilaksanakan di Aula Laperang ini dihadiri oleh Kepala Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang, Ike Rahmawati, Kasi Binadik, Endang Margiati, dr. Windy Kirani serta petugas kesehatan lainnya.

Kegiatan kunjungan studi ke Lapas Perempuan Palembang ini diawali dengan pembukaan kegiatan oleh Kalapas Perempuan Palembang. Dalam sambutannya, Kalapas Ike Rahmawati mengucapkan terima kasih karena menjadi tujuan kunjungan studi dari mahasiswa jurusan Psikologi Universitas Katolik Musi Charitas, dan

“Saya berharap kegiatan ini dapat bermanfaat untuk meningkatkan pembelajaran mahasiswa khususnya pada mata kuliah gangguan kepribadian, Kalapas juga menjelaskan secara rinci kondisi psikologi dari Warga Binaan yang akan diwawancarai oleh para Mahasiswa,” ungkap Ike.

Setelah melakukan wawancara secara langsung, mahasiswa dari Universitas Katolik Musi Charitas memberikan cinderamata secara simbolis yang diberikan secara langsung oleh Dosen Pembimbing, Diana Putri Arini kepada Kalapas Ike serta memberikan bantuan perlengkapan mandi untuk penyemangat Warga Binaan dalam melakukan kegiatan sehari-hari.

“Setelah melakukan interaksi dan wawancara secara langsung dengan warga binaan Lapas Perempuan Kelas IIA Palembang, ternyata keadaan di dalam lapas tidak seperti yang kami pikirkan, warga binaan Lapas Perempuan Palembang ramah dan sopan, banyak kegiatan positif yang bisa membuat mental dan jiwa tidak merasa tertekan dan bisa melewati hari hari di dalam Lapas tidak begitu berat,” ungkap Putri, salah satu Mahasiswa yang ditemui seusai kegiatan.

Adapun Maksud dan tujuan kunjungan studi ke Lapas Perempuan Palembang ini untuk mengaplikasikan teori mengenai dinamika gangguan kepribadian pada Warga Binaan Lapas dan mengasah kemampuan interpersonal dan empati dengan wawancara.

Pos terkait