INDODAILY.CO, PALEMBANG – Camat Bukit Kecil, Alexander SIP., M,Si menyadari keberadaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di wilayahnya paling banyak, makanya dia memprioritaskan program bapak angkat untuk UMKM. Agar unit usaha masyarakat ini berkembang dan melesat lebih cepat.
Hal itu diungkapkan Alex usai posesi serah terima jabatan (Sertijab), Camat Bukit Kecil, dari sebelumnya dijabat oleh Purba Sanjaya, di kantor Camat Bukit Kecil, Senin (15/11/2021).
Jumlah UMKM, lanjut Alex, di Kecamatan Bukit Kecil sangat banyak dibandingkan kecamatan lainnya. Bahkan banyaknya UMKM ini menjadi icon khusus di Bukit Kecil.
Kondisi tersebut yang mendorong Alex menggerakan program pengembangan UMKM sebagai program kerja pertama usai dirinya dilantik menjadi Camat Bukit Kecil.
Melalui program Bapak Angkat, UMKM seperti memiliki orang tua yang bisa mengarahkan untuk berkembang serta pemberi solusi penanganan masalah, baik dalam hal permodalan usaha, pengetahuan untuk distribusi produk usaha hingga pola-pola pengembangan lainnya. Dua lembaga yang menurutnya sangat tepat menjadi bapak Angkat UMKM adalah Pengadaian dan Bank Sumsel Babel.
“Dengan adanya program bapak angkat untuk UMKM ini, mereka kita dorong untuk lebih berkembang lagi pasca pandemi, baik dari sisi dukungan modal usaha, distribusi produk ke pasaran hingga pola lainnya. Namanya bapak angkat, tentu saya harapkan bisa support penuh,” ucap Alex.
Saat ini, pihaknya juga sudah melakukan penelusuran data sehingga bisa diketahui secara detail dan rinci jumlah UMKM yang ada di Bukit Kecil. Dari situ baru akan dirumuskan UMKM mana saja untuk penentuan bapak angkat, apakah ke Pengadaian atau ke Bank Sumsel.
“Masih kita data, berapa jumlah persisnya, dari situ baru kita tawarkan apakah nanti ke Pengadaian atau Bank Sumsel Babel, itu tergantung kebutuhan dan kesiapan masing-masing UMKM. Ini semata-mata agar mereka lebih maju saja,” tutur Alex.
Selain program Bapak Angkat, pihaknya juga akan mendukung program pemerintah Kota Palembang terkait pelestarian wisata sungai Lebak Cindo yang berada di sepanjang sungai Sekanak Lambidaro yang saat ini masih dalam tahap pengerjaan.
Program wisata Sungai Sekanak Lambidaro yang berada di kawasan Jalan radial rencananya akan dibangun kawasan wisata sungai dan pusat kegiatan pendestrian UMKM hingga tempat kongkow baru. Dukungan bisa berupa penyediaan perahu hias untuk transportasi wisata bagi warga yang ingin berkeliling sungai Sekanak Lambidaro, melalui program CSR perusahan yang berada di kawasan jalan Radial.
“Kita siap membantu program wisata sungai sekanak Lambidaro, jika sudah dituntas, seperti pengadaan perahu dari program CSR perusahaan, ” Katanya.
Juga persiapan pembentukan kawasan Pendestrian dengan mengerahkan para UMKM agar bisa jualan produk-produk UMKM, seperti di Pendestrian Sudirman.
“Pak Wali ingin agar Pendestrian Radial di sepanjang Sungai Sekanak Lambidaro ini juga dibangun, kita atur UMKM bisa jualan disana sehingga potensi ekonomi masyarakat jadi lebih hidup,” katanya.
Menurut Alex, program lainnya juga seperti penataan beberapa pasar tumpah yang kondisinya masih semrawut dengan melibatkan instansi terkait seperti PD Pasar, Satpol PP hingga perangkat lainnya. Sehingga kawasan pasar 26 Ilir lebih tertata rapi dan indah.
“Kita minta agar warga Kecamatan Bukit Kecil juga ikut membantu dan berperan aktif agar kawasan disana jadi lebih rapi dan tertata. Sehingga sektor perekonomian masyarakat juga akan lebih bergairah lagi,” tandasnya. (Why).