Bawa Sabu 15 Kg, Tiga Warga Padang Disergap BNN Sumsel

Kepala BNNP Sumsel Brigjen Pol Djoko Prihadi menunjukkan barang bukti sabu sabu dari tiga tersangka yang disergap di exit tol Simpang Pematang Kabupaten Mesuji

INDODAILY.CO, PALEMBANG — Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumsel bersama Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Mesuji Lampung menangkap tiga orang kaki tangan bandar besar sabu – sabu asal Kota Pekanbaru, Provinsi Riau Sabtu (29/1). Ketiga orang ini disergap di exit tol KM 240 Simpang Pematang Kabupaten Mesuji.

Kepala BNNP Sumsel, Brigjen Pol DJoko Prihadi mengatakan, ketiga pelaku yang diamankan yakni Afdal (32), Hendri Khaidir (50) Eriyanto (49).

“Dari tangan pelaku kita mengamankan narkotika jenis sabu seberat 15 Kilogram yang dibungkus kemasan teh Cina. Sabu dibawa menggunakan mobil jenis Avanza yang diletakan dibangku belakang,”ujarnya, Senin (31/1).

Dikatakan Djoko penangkapan ketiga pelaku merupakan pengembangan dari kasus satu tahun lalu. “Mereka ini juga termasuk kelompok Mesuji, Kabupaten OKI dan mereka juga termasuk jaringan yang berhasil kita ungkap pada bulan Maret 2021 lalu,” katanya.

Ketiga pelaku kata Djoko, berangkat dari Pekanbaru sabu seberat 15 kilogram ini akan di edarkan di Mesuji, Kabupaten OKI melalui jalan darat. “Kita akan melakukan pemeriksaan terhadap ketiganya dan akan kita lakukan pengembangan lagi agar bisa membasmi ke akarnya,” aku dia.

Sebelum melakukan penangkapan terhadap ketiganya pihaknya telah melakukan pemantauan dan penyelidikan terhadap ketiganya sehingga terjadilah penangkapan terhadap ketiganya di di exit tol KM 240 Simpang Pematang Kabupaten Mesuji, Sabtu (29/1).

Ketiga pelaku merupakan warga Padang dan pihaknya akan mendalami peranan masing-masing pelaku tersebut yang merupakan kaki tangan bandar besar di Pekanbaru, Provinsi Riau.

Untuk barang bukti sabu sendiri berasal dari luar negeri. “Kita masih melakukan pengembangan terkait kasus ini, kita berkomitmen untuk terus memerangi narkoba,” tutupnya.(Andre)

Pos terkait