INDODAILY.CO, CIAMIS – Kampung kerukunan di Dusun Lebak, Kelurahan Ciamis Kabupaten Ciamis telah resmi di launching oleh Bupati Ciamis Herdiat Sunarya pada hari, Kamis (21/4/2022).
Launching itu ditandai dengan pemukulan gong oleh Bupati dan pelepasan balon bersama para tokoh agama.
“Launching ini sangat luar biasa, saya orang Ciamis sudah tau sejak 70 tahun lalu sudah seperti ini, sebagai penerusnya kita wajib memelihara kerukunan umat beragama,” kata Herdiat saat di wawancara di halaman gereja St Yohanes Ciamis.
Herdiat menjelaskan, dengan diresmikannya kampung kerukunan yang di dalamnya terdapat berbagi macam rumah ibadah dari bergam agama tidak akan ada lagi istilah bahwa orang Ciamis arogan dan anarkis.
“Tidak ada anarkis dan arogan, salah itu, dari dulu orang Ciamis itu cinta damai dan menghargai perbedaan,” jelasnya.
Menurut Herdiat, kerukunan antara umat beragama di Kampung Kerukunan Ciamis sudah terjalin sejak puluhan tahun lalu.
Terdapat berbagai tempat peribadahan di Kampung Kerukunan diantaranya, Masjid Al-Mustafa, Gereja Santo Yohanes Ciamis, Klenteng Hok Teng Bio, Gedung Majelis Agama Kongucu Indonesia, dan Kapel Maria.
“Ada toleransi yang sangat kuat di sini antar umat beragama serta kebhinekaan hal ini tentunya menjadi nilai kekayaan untuk Ciamis dan bisa menjadi contoh yang baik untuk masyarakat di dunia,” ucap Herdiat.
Dengan diresmikannya Kampung Kerukunan di Dusun Lebak, saat ini sudah terdapat dua Kampung Kerukunan umat beragama di Kabupaten Ciamis.
“Sudah ada dua di Ciamis yang pertama itu di Dusun Susuru, Desa Kertajaya Panawangan dan sekarang yang baru di launching di Kampung Lebak, Kelurahan Ciamis,” pungkasnya.
