INDODAILY.CO, CIAMIS – Dalam rangka persiapan Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI November 2022 mendatang, Ketua Umum National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Jawa Barat melakukan pertemuan silaturahmi dengan Bupati Kabupaten Bekasi sekaligus penyerahan Surat Keputusan (SK) Gubernur Jabar di Kantor Pemkab Bekasi, Selasa (19/4/2022).
Kabupaten Bekasi mendapat kepercayaan dari Provinsi Jawa Barat untuk menjadi tuan rumah Peparda VI. Ini merupakan kali kedua, Kabupaten Bekasi menjadi tuan rumah Peparda setelah 2014.
Bupati Kabupaten Bekasi, Akhmad Marjuki mengatakan, Pihaknya bersama National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Kabupaten Bekasi sudah siap baik sarana dan prasarana maupun akomodasi para atlet.
“Ya, memang dari segi venue, Kabupaten Bekasi sudah siap,” ujarnya.
Untuk itu, kata Dia, kedatangan NPCI Jabar hari ini untuk menyerahkan Surat Keputusan (SK) Gubernur kepada Pemkab Bekasi sangat diapresiasi. Itu artinya lanjut Dia, Peparda VI mendatang dipastikan berjalan dengan baik.
“Semoga tidak ada kendala apapun dalam acara Peparda nanti dan acaranya sukses dari awal sampai akhir,” ungkapnya.
Dikatakan Dia, penunjukan sebagai tuan rumah Peparda sangat menguntungkan bagi Kabupaten Bekasi. Pertama para atlet sudah sangat mengenal venue yang berada di area Stadion Wibawa Mukti.
“Dari segi sosial ekonomi kita juga diuntungkan. Dengan adanya tamu ke Kabupaten Bekasi akan menambah pemasukan untuk pendapatan daerah,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Umum (Ketum) NPCI Jawa Barat, Supriatna Gumilar mengatakan, kegiatan tersebut adalah silaturahmi dan penyerahan Surat Keputusan (SK) Gubernur perihal Peparda VI kepada Bupati Kabupaten Bekasi.
“Semoga setelah SK diserahkan, anggaran dari Kabupaten Bekasi segera dicairkan,” ucapnya.
Selain daripada itu, pembahasan terkait persiapan perhelatan Peparda, seperti kesiapan sarana dan prasarana, pihaknya juga sudah menyiapkan akomodasi baik fasilitas hotel dan transportasi.
“Kemudian mempersiapkan kesiapan atlet yang bakal diterjunkan di 12 cabang olahraga (Cabor) yang dipertandingkan pada pentas olahraga paling akbar antar disabilitas se ‘Tanah Pasundan’ tahun 2022 di Kabupaten Bekasi,” tukasnya.