INDODAILY.CO, CIAMIS – Puluhan warga dan beberapa tokoh masyarakat menggelar deklarasi pengukuhan berdirinya Forum Jaga Lembur (FJL) yang bertempat di Desa Imbanagara Raya, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (30/3/2022).
Ketua Forum Jaga Lembur, Doni Martin mengatakan, Forum ini dibentuk hasil dari satu kesatuan masyarakat yang diwadahi dalam sebuah organisasi kemasyarakatan. Dengan tujuan berkegiatan di bidang sosial dan ekonomi.
“Sosial ini meliputi dari membantu masyarakat yang sakit atau ada musibah apapun yang terjadi. Kita akan bahu membahu membantu warga,” ucapnya.
Untuk di bidang ekonomi, kata Dia, rencana dari Forum Jaga Lembur akan menciptakan usaha-usaha mikro khususnya di Desa Imbanagara Raya, agar bisa dibantu oleh FJL tersebut. Kemudian juga membantu desa, karena Forum ini sebagai mitra Desa.
“Kita akan berupaya mendorong UMKM-UMKM yang ada di Desa Imbanagara Raya khususnya, dengan membantu permodalan melalui beberapa program pemerintah, sekaligus dengan sistem gotong royong membangun ekonomi mikro yang ada di Desa ini,” jelasnya.
Dikatakan Doni, Untuk mengatasi permasalahan-permasalahan di Desa Imbanagara Raya, pihaknya akan berupaya untuk membantu Desa, mencari solusi atau permasalahan yang dialami oleh Desa.
“Kalau bentuknya kesalahan yang dilakukan oleh Desa, kita akan mengingatkan dan terus mengingatkan, dengan harapan adanya perubahan ke depan lebih baik,” bebernya.
Untuk itu, lanjut Dia, Forum Jaga Lembur Desa Imbanagara Raya hanya fokus sebagai mitra Desa dan penyeimbang, jadi bukan kategori oposisi.
“Saya berharap, ke depan, Desa-desa yang lain membuat Forum Jaga Lembur yang memang barometernya dari Imbanagara Raya. Setidaknya kita bisa memotivasi Desa yang lain agar bisa membuat forum yang sama,” ungkapnya.
Hal senada diungkapkan Dewan Penasehat Forum Jaga Lembur, Didi Sukardi, dia mengatakan sangat mengapresiasi dibentuknya forum tersebut. Artinya, kata Dia, walaupun Doni tidak terpilih jadi Kepala Desa, tetapi niatnya untuk membangun itu ada, apalagi kalau terpilih.
“Tidak terpilih juga dia punya cita-cita untuk membangun Desanya,” ujarnya.
Kemudian, lanjut Dia, untuk membangun daerah itu perlu adanya kolaborasi, kerjasama dan bergandengan tangan dengan semua pihak. Dalam bahasa islamnya itu Atta’awun alal birri wat taqwa (kerja sama dalam kebaikan dan ketakwaan).
“Yang paling penting, kiprah kita itu dalam kebaikan. Karena kiprah kita itu bukan untuk kemudian menjadi pesaing Kepala Desa, tetapi menjadi mitra. Forum Jaga Lembur bisa memiliki ide tanpa melampaui atau melanggar mekanisme yang ada di Desa,” tukasnya.